Ada yg tau dengan bocah malang ini?
Saya sengaja menulis dia adalah bocah malang, jujur mungkin ini tulisan saya pertama tentang dia.
Bocah malang disini karna dia lahir dan besar di Indonesia, dia malang juga karna terlalu setia sama Indonesia, dan mimpinya untuk juara gp formula 1 itu terlalu mahal untuk negara ini.
Penghinaan di GP Turki
Tidak terkenal sama sekali dia tampil di GP Turki, panitia mungkin hanya anggap si bocah malang ini hanya pelengkap, karena memang dia tidak di kenal banyak orang.
Tapi semua di luar kendali, dia keluar sebagai juara, panitia tak menyedia kan bendera merah putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Akir nya bendera polandia yg di pasang terbalik sebagai ganti sang saka merah putih, dan dia menyanyi sendiri lagu indonesia raya saat bendera itu di naikkan, karna tak ada lagu indonesia raya yg di siap kan panitia.
Penghinaan GP3 Silverstone, Inggris
Perkasa di Inggris meninggalkan semua lawan nya membuat panitia menuduh dia bermain curang, sampai semua motornya dibongkar panitia, dan ternyata gak terbukti semua komponen yg di pakai tidak melanggar aturan.
Penghinaan selanjutnya beberapa negara meminta nya pindah kewargaan, karna di indonesia dia tak kan mungkin di danai untuk mimpi nya.
Entah apa yg ada di kepala nya dia tetap setia bagi negara ini.
Beberapa hari lagi mungkin dia akan gagal ikut ke gp 1, karena dana sumbangan pemerintah sudah di pastikan di tolak oleh dpr sedang kan dana dari pertamina tidak bisa keluar kalau tak ada tambahan dari pemerintah.
Kesimpualan nya begini, dana untuk rio ini memang akan sulit keluar karna terlalu besar dana yg di keluar kan untuk nya sendiri.
Bukan kah dana yg di acc dpr itu harus bisa jd bancakan rame rame seperti kasus e ktp, pon riau, atau wisma atlet, sapi impor dll.
Dana itu pasti mengalir deras seperti air sungai bogowonto asal bisa di maling rame rame seperti hambalang.
Kalau cuma buat seorang bocah malang seperti ini, biar lah dia meratapi nasip nya sendiri, biar kan dia bangun dari mimpi nya, dan mulai menerima kenyataan kalau dia lahir dan bernegara Indonesia.
Saya sengaja menulis dia adalah bocah malang, jujur mungkin ini tulisan saya pertama tentang dia.
Bocah malang disini karna dia lahir dan besar di Indonesia, dia malang juga karna terlalu setia sama Indonesia, dan mimpinya untuk juara gp formula 1 itu terlalu mahal untuk negara ini.
Penghinaan di GP Turki
Tidak terkenal sama sekali dia tampil di GP Turki, panitia mungkin hanya anggap si bocah malang ini hanya pelengkap, karena memang dia tidak di kenal banyak orang.
Tapi semua di luar kendali, dia keluar sebagai juara, panitia tak menyedia kan bendera merah putih dan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Akir nya bendera polandia yg di pasang terbalik sebagai ganti sang saka merah putih, dan dia menyanyi sendiri lagu indonesia raya saat bendera itu di naikkan, karna tak ada lagu indonesia raya yg di siap kan panitia.
Penghinaan GP3 Silverstone, Inggris
Perkasa di Inggris meninggalkan semua lawan nya membuat panitia menuduh dia bermain curang, sampai semua motornya dibongkar panitia, dan ternyata gak terbukti semua komponen yg di pakai tidak melanggar aturan.
Penghinaan selanjutnya beberapa negara meminta nya pindah kewargaan, karna di indonesia dia tak kan mungkin di danai untuk mimpi nya.
Entah apa yg ada di kepala nya dia tetap setia bagi negara ini.
Beberapa hari lagi mungkin dia akan gagal ikut ke gp 1, karena dana sumbangan pemerintah sudah di pastikan di tolak oleh dpr sedang kan dana dari pertamina tidak bisa keluar kalau tak ada tambahan dari pemerintah.
Kesimpualan nya begini, dana untuk rio ini memang akan sulit keluar karna terlalu besar dana yg di keluar kan untuk nya sendiri.
Bukan kah dana yg di acc dpr itu harus bisa jd bancakan rame rame seperti kasus e ktp, pon riau, atau wisma atlet, sapi impor dll.
Dana itu pasti mengalir deras seperti air sungai bogowonto asal bisa di maling rame rame seperti hambalang.
Kalau cuma buat seorang bocah malang seperti ini, biar lah dia meratapi nasip nya sendiri, biar kan dia bangun dari mimpi nya, dan mulai menerima kenyataan kalau dia lahir dan bernegara Indonesia.
No comments:
Post a Comment